Artikel
Ini adalah kisahku Nurlailah, Mahasiswa UPI
(Universitas Pendidikan Indonesia) Bandung.
Nama
lengkap aku adalah Nurlailah aku dilahirkan di Bekasi pada tanggal 20 februari1991,sejak
kecil aku tinggal bersama orang tuaku tapi
sekarang ketika aku mulai kuliah aku tidak lagi tinggal bersama orang tuaku. Pengalamanku
sejak kecil memang terbilang sangat seru bagiku, mulai dari awal aku masuk
sekolah dasar sampai masuk kuliah di bandung ini. Dimulai dari aku masuk
sekolah dasar aku sangat berpendirian
untuk ingin mandiri. Sejak sekolah dasar aku tidak pernah untuk membuat orang
tuaku kecewa karena aku selalu menuruti semua apa kata orang tuaku, mulai dari
belajar sendiri sampai melakukan hal yang berkaitan dengan sekolah pun sendiri.
Sehingga dengan itu aku berfikir bahwa aku harus bisa mewujudkan semua impian
orang tuaku didalam diriku ini, karena mereka tidak mau melihat anaknya tidak
mempunyai status pendidikan yang baik seperti mereka yang hanya bisa bersekolah
sampai tingkat sekolah dasar saja. Dengan alasan ini aku masih akan tetap
bertahan untuk bisa mewujudkan impian kedua orang tuaku.Sejak aku sekolah dasar
memang aku tidak pernah mengecawakan kedua orang tuaku karena aku selalu
mendapatkan peringkat didalam kelas. Mulai dari peringkat pertama sampai
peringkat ke-tiga pun aku pernah merasakannya, hanya dengan itu yang dapat aku
lakukan untuk membuat orang tuaku senang.Tidak itu sajah disamping aku mendapat
peringkat aku juga memiliki teman dan guru yang sayang kepadaku, contohnya
sajah teman-teman yang selalu mau untuk menjemput aku untuk berangkat
bersekolah bersama mereka rela walaupun berlama-lama untuk menunggu aku. Dan
yang paling penting adalah teman-teman yang selalu mau untuk aku ajak belajar
bersama mereka adalah teman satu kampungku yang bersekolah bersama-samaku di
sebuah sekolah dasar negri yang terkenal dikampungku itu. Teman-temanku itu
bernama Nurmanih, Nurhikmah, Nurlela, Nurhalimah, dan Maliah. Ketika di sekolah
dasar itu kami semua sangat giat untuk melakukan hal yang sangat bermanfaat
mulai dari jualan buah sampai membuat sebuah hasil karya yaitu dengan membuat
sebuah kalung-kalungan dan gelang-gelangan yang terbuat dari buah pohon
jail-jali yang berwarna hitam-putih untuk dijualkan keteman-teman yang lainnya,
Walaupun hasilnya sedikit tapi itu sangat membuat kami bahagia karena uangnya
dibuat untuk jajan dan menabung disekolah tanpa meminta uang kepada orang tua.
Selain adanya teman disekolah yang sayang kepadaku ada juga guru yang sayang
kepadaku yaitu pak ujang namanya, beliau sangat sayang kepadaku sejak aku kelas
satu sampai aku lulus dari sekolah dasar karena dia menganggap aku anaknya.
Kenapa beliau menganggap aku anaknya? karena beliau itu tidak mempunyai anak.
Beliau itu sangat mengerti sosok aku, sehingga ketika aku sedang ada suatu hal
yang tidak bisa aku lakukan beliaulah yang membantu aku. Beliau juga sudah
sangat aku anggap orang tuaku sendiri sehingga aku bisa mencurahkan keluh
kesahku kepadanya. Sejujrunya aku itu tidak pernah mengeluhkan sesuatu kepada
siapapun termasuk kepada orang tuaku sendiri, karena aku takut jika aku
mengeluh kesah kepada orang tuaku aku pasti mendapat marah dari mereka.Walaupun
aku banyak saudara aku tetap menjadi diri sendiri yang tidak pernah mau untuk
membuat orang tua susah. Sejak aku mulai masuk sekolah menengah pertama di SMPN
1 BABELAN aku sangat senang karena disekolah itu pun aku tetap banyak memiliki
teman dan guru yang sayang kepadaku. Aku belajar dengan keras baik itu
dirumah atau disekolah dan sampai- sampai aku
dibilang KUPER dengan teman – temanku dikelas.Tapi aku tidak
perduli dengan semua yang teman – temanku bilang . Karena kenyataannya aku
masih lebih baik dari mereka aku bisa mengikuti organisasi dari pada mereka
yang hanya keluar malam , jalan ke mol, nongkrong – nongkrong dan menghabiskan
uang orang tuanya saja.Aku bangga kepada orang tuaku dan aku juga sangat
berterimakasi kepada kedua orang tuaku karena aku sudah dilahirkan kedunia
sebagai anak mereka . Karena didunia ini aku bisa mewujudkan semua impian –
impian ku dan cita – citaku serta hobiku.
Kebanyakan orang yang heran dengan
hobiku karena aku suka dengan pertualangan dan kemah.Padahal menurut mereka
kemah itu membosankan tapi bagiku itu tidak membosankan malah aku bisa melihat
keindahan yang diciptakan sang pencipta dan aku pun bisa belajar bagaiman
rasanya mandiri sehingga suatu saat nanti ketika aku sudah melanjutkan
kejenjang yang tinggi aku bisa membiayai semua biaya kuliahku dan tidak
mengecewakan kedua orang tuaku.Dengan hobiku itu aku bisa mewujudkannya di
sebuah organisasi yaitu organisasi PRAMUKA dan Bayangkara organisasi ini sangat
menyenangkan bagiku tapi kebanyakan teman –temanku itu organisasi yang tidak
menyenangkan baginya .Dan aku berusaha membuktikannya bahwa organisasi yang aku geluti itu tidak
sejelek yang mereka bayangkan. Dan akhirnya aku pun bisa membuktikannya dengan
membawa nama sekolah dengan juara di berbagai lomba di Bojong Mangu .Bukan itu
saja aku pun dapat menceritakan kedepan kelas sewaktu pelajaran bahasa
Indonesia yang bertemakan pengalaman pribadi yang harus di ceritakan didepan
kelas aku pun maju dan menceritakn pengalamanku tentang berkemah pada saat
menjadi keamanan di sebuah acara yaitu Rainas ( Raimuna Nasional ) dimana acara
tersebut dibuka oleh presiden SBY dan dihadiri peserta rainas dari negara
–negara internasional.Teman - temanku semuanya kagum dengan aku dan mereka
sadar bahwa organisasi yang aku geluti itu memang tidak boleh dianggap remeh. Disekolah
ini aku juga membuktikan kepada orang tuaku bahwa aku bisa mandiri danaku pun
tetap mendapat peringkat dan mendapat beasiswa. Aku bisa mendapat beasiswa
karena hobi dan kemampuanku dalam belajar. Sejak aku sekolah dasar sampai
sekolah d SMP ini aku mengikuti atlet lari sehingga aku mendapat beasiswa.
Tidak lupa juga aku sangat senang jika aku pergi kesekolah aku selalu berangkat
dengan menaiki sepeda bersama sahabatku yaitu Arnih Suryanih kami berdua selalu
bersama mulai dari belajar bersama,bermain bersama dan berorganisasi yang sama
pula di SMP tersebut. Kami mengikuti organisasi yang kebanyakan anak tidak mau
mengikutinya karena alasan yang sangat simple yaitu cape dan membosankan. Semua
itu anggapan yang salah bagi mereka karena anggapan seperti itu sama sajah
anggapan yang bodoh sebab organisasi ini merupakan organisasi yang sangat
mendidik kita untuk mandiri dan menjadikan pribadi yang baik,organisasi ini
adalah pramuka. Didalam organisasi ini aku mempunyai kehidupan yang sangat
menyenangkan karena semua bakat kita dituangkan disini mulai dari bakat yang
biasa-biasa sajah sampai bakat yang luar biasa. Apalagi ketika adanya kemah
dalam suatu pertemuan yang sangat besar dengan pramuka-pramuka seluruh
Indonesia, disitu kita dapat berbagi pengalaman dengan teman yang berbeda
daerah tentang bagaimana cara mereka menjalankan organisasi pramukannya dan
bagaiman cara kita hidup dengan orang yang berbeda untuk menuju masa depan yang
sukses. Ada suatu pengalaman yang menurut aku itu sangat menyenangkan dari
banyak pengalaman yang pernah aku dapatkan di dalam organisassi itu yaitu
ketika berkemah dalam rangka acara jambore daerah, acara tersebut sangat
berkesan karena banyak orang yang amat antusias dalam acara tersebut untuk berlomba-lomba agar dapat ikut acara
tersebut. Dimana dalam acara tersebut kita diajak untuk melihat sekeliling kita
tentang bagaimana cara orang untuk berbuat dalam cinta alam dan kasih sayang
sesama manusia. Nah disana aku telah banyak menemukan hal-hal yang bermanfaat
mulai dari cara penanaman cara dalam aflikasinya dan sampai apa akibat dan
keuntungannya jika kita tidak menerapkan cara tersebut untuk kehidupan di
dunia. Sampai di SMA aku juga mengikuti organisasi itu, hanya saja aku pun ikut
organisasi KIR ( Karya Ilmiah Remaja ) serta aku pun mengikkuti kursus bahasa
inggris sampai level 2 itu pun aku lakukan dengan mengandalkan uang jajan
sekolahku, dengan adanya organisasi ini dan kegiatan yang lainnya membuat aku
senang karena aku bisa bermain sekaligus berfikir dan menumbuhkan kepercayaan
diriku yang dulu dianggap kuper. Aku amat sangat senang karena
aku mendapat hasil yang baik di kursusku itu . Aku juga senang dengan semua
hobiku itu karena cita – cita terbesarku adalah membuat orang tuaku bahagia dan
hidup dengan layak dari hasil kerja kerasku nanti. Bukan itu saja aku memiliki
cita – cita yang sangat diimpikan kedua orang tuaku yaitu menjadi polwan
karena dengan menjadi polwan aku bisa menegakan keadilan yang sesuai dengan
undang – undang dan agama yang ada, serta bisa menganyomi masyarakat yang
sedang memiliki kesusahan dalam tindak kriminal. Walaupun cita – citaku itu
tidak tercapai aku rela dan ikhlas (walau ikhlas itu sebenarnya susah tuk
diterapkan dalam hati,pikiran dan perbuatan) , asalkan yang paling penting
dengan bersekolah kejenjang yang lebih tinggi dan bisa membahagiakan orang
tuaku serta menjadi anak yang berbakti kepada orang tua di dunia dan akhirat serta
dapat membuat orang yang ada disekitarku senang dan bahagia aku juga akan amat
sangat senang sekali.
Dengan
adanya organisasi ini aku merasa sangat teerhibur dalam duka yang telah aku
alami ketika aku tidak diterima menjadi anggota kepolisian (polwan). Sebelumnya
dengan organisasi ini aku juga tidak
melupakan statusku sebagai pelajar karena walaupun aku ikut organisasi itu aku
dikelas tetap berprestasi. Yah, memang terkadang kebiasaan aku adalah
meluangkan waktu kosongku dengan berkumpul di organisasi tersebut tapi disitu aku
dapat menambah pengalaman dan cara berfikir tentang berpendapat satu sama lain
dalam memecahkan masalah. Dan terkadang kita juga tidak lupa selalu melakukan
bakti sosial ketika disuatu daerah-daerah yang terkena bencana banjir atau
bencana alam. Didalam acara tersebut kita berbaur dengan orang-orang yang kita
tidak kenal dalam menggalang dananya sehingga akhirnya kita pun berkenalan dan bekerja sama
dengan orang-orang tersebut untuk mencari dananya. Di SMAN 1 BABELAN aku sangat
sayang kepada semua teman-teman dan guru-guru disana sehingga mereka pun tidak
luput juga sayang kepada ku, samai-sampai guru-guru disekolah adalah tempat aku
bercanda, bergurau, berdiskusi dan tempat aku bertanya tentang bagaiman menjadi
orang anak yang berbakti kepada orang tua. Sampai disuatu hal aku mememiliki
guru yang amat sayang kepadaku guru tersebut mengangap aku sebagai adiknya
sendiri karena usia beliau tidak jauh denganku. Bersamanya aku merasa nyaman
walaupun sebenarnya aku memiliki banyak saudara tapi menurutku
saudara-saudaraku itu tidak mengerti tentang aku. Disinilah disekolah inilah
aku bisa melakukan suatu hal yang amat sangat bermanfaat bagiku karena di SMA
adalah tempat dimana akhir sekolah aku unuk melanjutkan ke perguruan yang lebih
tinggi. Dan di SMA lah aku mulai memikirkan cita-citaku yaitu ingin menjadi
polwan begitu juga orang tuaku yang amat sangat menginginkan aku
menjadi polwan karena menurut mereka polwan dapat membuat aku bahagia dan
mengangkat derajat mereka. Tapi apa daya setelah lulus dari SMA aku tidak bisa mewujudkan
semua impian kedua orang tuaku aku merasa gagal menjadi anak yang berbakti
kepada orang tua karena aku tidak diterima menjadi polwan. Aku sempat prustasi
karena masalah itu, semua aktivitasku kacau balau tak berjalan dengan baik .
Semua pekerjaan yang aku lakukan pasti selalu salah, dan semua pekerjaanku itu selalu terhambat
karena perasaanku itu.
Karena
aku tak mau memikirkan dan merasa prustasi lagi aku pun bangkit dari
keterpurukan itu, aku bangkit dari keterpurukan ku itu dibantu oleh sahabatku
yaitu Ika Nurhayati. Temanku itu selalu memberi aku nasehat dan selalu memberi
aku motivasi untuk bisa bangkit dengan menyarankan aku agar aku lebih baik
kuliah dari pada merenung dan berdiam diri saja dirumah.(kata ika: “ cahyo ela
kamu pasti bisa berubah, wujudkan impian kedua orang tuamu…semangat!!!!!)
dengan kata-kata itu yang selalu ika lontarkan ke aku baik lewat sms atau lewat
telpon atau pula lewat ucapan sendiri dengan bertatapan langsung denganku.
Dan
akhirnya aku memulai hidupku dengan perubahan yang sangat heboh, dari menghibur
diri sendiri dengan candaan yang tidak jelas dan sampai berbuat yang tidak
jelas tapi lucu dihadapan teman-teman. Diawal pendaptaran mahasiswa baru aku
sempat tak berfikir untuk kuliah tapi aku berfikir untuk bekerja saja apadaya
tetap saja walau aku melamar kerja aku tak diterima. Dan akhirnya aku
memutuskan “ya allah jika aku diperkenankan kuliah besok aku akan mendaptar
kuliah dimana saja mudah-mudahan diterima”, amin..Tak disangka pada pagi
harinya temanku sms dia bilang ela kamu mau daftar kuliah tidak di UPI
Purwakarta?Aku masih bingung mau daftar atau tidak karena aku saja tidak tahu
universitasnya dimana. Aku pagi itu masih berfikir sampai-sampai temanku itu telpon
aku jadi tidak ela?karena jam sudah jam sepuluh pagi aku masih bingung kalau
aku daftar aku pasti ketinggalan sedangkan dia sudah jalan teerlebih dahulu.
Dan akhirnya aku putuskan aku harus daftar kuliah karena di Universitas
Purwakarta sudah ditutup pendaftarannya aku bingung harus daftar dimana lagi
akhirnya allah SAW memberi jalan bahwa aku memang ditakdirkan untuk
kuliah.Tidak disangka temanku di organisasi Paskibra menelpon aku bahwa
diBandung sekarang ada pembukaan mahasiswa baru tapi hari ini terakhir. Aku pun
bergegas pergi ke Bandung meskipun aku tidak tahu dimana tempatnya berada.Mungkin
karena aku sudah ditakdirkan kuliah di Bandung ini akhirnya dengan perjuangan
aku sampai di UPI Bandung ini walaupun jam pendaftaran sudah habis aku masih
bisa mendaftar di BNI Kampus tersebut sehingga aku diperbolehkan untuk datang
lagi ke Bandung besok pagi.Tidak sampai disitu perjuanganku untuk masuk di UPI
ini, aku pada hari itu juga pulang ke Bekasi dan harus kembali lagi besok pagi
ke Bandung untuk mendaftar ke BAKnya. Setelah pagi tiba aku pun bergegas untuk
pergi ke Bandung walaupun sendiri aku tetap semangat untuk mendaftar ke UPI
lansung. Setelah samapi disana aku bingung mau masuk jurusan apa karena memang
aku tidak minat menjadi seorang guru akhirnya aku memilih suatu jurusan yang
amat sangat asing namanya bagiku yaitu PTS. Dan pilihan yang kedua adalah
tentang jurusan komputer. Akhirnya setelah mengisi dan menunggu antrian untuk
menyerahkan berkas aku pun mendapat nomor seleksi aku dan sekarang juga sebagai
nomor induk mahasiswaku yaitu 1002560.Tidak aku sangka aku bisa masuk kuliah
yang terbayang dalam pikiranku adalah aku kuliah ngambil jurusan apa ?dan
bagaimana kedepannya ?terus pelajarannya bagaimana? aku tidak mengerti semuanya
apakah aku bisa menjalankannya?Dan pada akhirnya aku tahu semua itu setelah aku
mulai belajar di FPTK terutama di PTS.Disana aku tahu apa itu FPTK itu,didalam
pendidikan walaupun aku tidak senang menjadi seorang pendidik ternyata aku
belajar sebagai pendidik.Aku sadar Karena jika di dalam dunia, tanpa pendidikan, hidup terasa lumpuh. Karena itu pendidikan
merupakan kekuatan yang dinamis. Pendidikan akan mempengaruhi perkembangan
fisik, mental, emosional serta etikanya. Dan
menurut pengalamanku yang aku pernah baca lewat internet dan buku-buku tentang
pendidikan.Sebab pendidikan adalah Proses di mana seseorang mengembangkan
kemampuan, sikap, dan bentuk-bentuk tingkah laku lainnya di dalam masyarakat di
mana kita hidup.Serta Proses sosial di mana orang diharapkan pada pengaruh
lingkungan yang terpilih dan terkontrol khususnya yang datang dari sekolah,
sehingga kita dapat memperoleh atau mengalami perkembangan kemampuan sosial dan
kemampuan individu yang optimum.Aku sadar pendidikan itu penting karena
pengalamanku yang dulu telah membuat aku bodoh hanya satu saja planning yang
diinginkan padahal didepan masih ada pendidikan untuk kita bisa membahagiakan
orang tua.Karena pada umumnya pendidikan menerima siapa saja yang ingin dididik tanpa
mempertim- bangkan minat atau bakat atau keadaan fisik peserta didik.
Pendidikan ini tidak mempersiapkan peserta didik untuk bekerja, tetapi
mereka dipersiapkan dengan sejumlah wawasan pengetahuan sebagai bekal untuk
masuk ke jenjang yang lebih tinggi. Di UPI juga aku menjadi segan karena
aku bisa masuk menjadi mahasiswa di FPTK karena aku baru tahu tentang apa saja karakteeristik
PTK itu,karakteeristik tersebut sangat bagus bagiku karena PTK mempunyai
karakteristik: Pendidikan kejuruan diarahkan untuk mempersiapkan peserta
didik memasuki lapangan kerja,Pendidikan kejuruan didasarkan atas demand-driven
(kebutuhan dunia kerja),Fokus isi pendidikan kejuruan ditekankan pada
penguasaan pengetahuan, keterampilan, sikap, dan nilai-nilai yang dibutuhkan
oleh dunia kerja,Penilaian yang sesungguhnya terhadap kesuksesan siswa harus
pada ”hands on” atau ferforma dalam dunia kerja.
Aku juga akhirnya mengerti tentang PTS (Pendidikan Teknik
Sipil) karena aku sudah mendengar penjelasan dari pelajaran vokasi. Mulai dari
pembelajarannya yang selalu berkaitan dengan bangunan dan beban-beban bangunan
serta kekuatan bangunan-bangunan. Dan
aku juga tahu tentang prospek teknik sipil untuk sekarang dan 10 tahun
mendatang kemungkinan banyak dibutuhkan, karena pada saat ini Indonesia sedang
banyak pembangunan dimana - mana sampai ke pelosok daerah. Bukan itu sajah
peluang lulusan teknis sipil juga bisa menjadi Pelaksana Lapangan, Structure
Engineer, Site Manager, Project Manager, Quantity Surveyor, Baik di Kontraktor,
konsultan Perencana atau di owner, kita juga bisa kerja di perawatan gedung
(Building maintenance),dan bisa menjadi guru di SMK. Dan
aku menulis sebuah artikel ku ini
seperti aku menulis semua impianku dan semua pengalamanku serta semua
keinginanku yang selama ini telah aku tulis di buku harianku atau dearyku
semoga aku bisa lulus dengan cepat dari UPI ini aku datang keBandung dengan
sangat cepat dan bisa mendapat kerja dengan cepat serta menjadi sarjana
pendidikan dengan cepat pula amin..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar